Sekolah Tinggi Agama Islam Barus (STAIB) Kukuhkan dan Lantik Sejumlah Pejabat di Lingkungan Kampus, Ikbal Husni, M.Hum Jabat Kaprodi Sejarah Peradaban Islam
Kaprodi SPI STAI Barus, Ikbal Husni, M.Hum yang merupakan putra Aceh pasangan Tgk. M. Yusuf Said dan Jamaliah, alumni UIN Ar-Raniry dan Magister UIN SGD Bandung. |
Laporan : Iqbal Malaka
Malaccajurnalism.com. Pandan, Tapanuli Tengah. Sekolah
Tinggi Agama Islam Barus (STAIB) melakukan pengukuhan dan melantik sejumlah pejabat
di lingkungan kampus tersebut. Adapun para pejabat dan posisi yang di lantik diantaranya
Ikbal Husni, M.Hum menjabat Ketua Program Studi Sejarah Peradaban Islam, Maida
Nella Suspika, M.Hum menjabat Sekretaris Program Studi Sejarah Peradaban Islam,
Muslim Pohan, M.A menjabat Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Asrinawati
Oktavia Siregar, M.H menjabat Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat (LP2M), Muhammad burhanuddin, M. Ag,. menjabat Ketua Prodi Studi
Agama-agama, Siti Kholidah Marbun, M.Ag,. menjabat Sekretaris Prodi Studi
Agama-Agama (SAA) pada Sabtu, 17/12/2022.
Pelantikan di lakukan oleh Wakil Ketua II Dr.
Abdusima Nasution, MA,. yang disaksikan langsung oleh Ketua Yayasan Maju Tapian
Nauli (MATAULI) Fitri K. Tandjung, B.Sc. Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Barus Prof. Dr. Yunan Yusuf,
MA menyampaikan dalam kata sambutannnya mengucapkan “Alhamdulillah, semoga berkah
dan bersinergi dengan visi STAIB menjadi Sekolah Tinggi Pendidikan Peradaban
Islam dan Studi Agama-Agama berdasarkan Pancasila, Inklusif dan Modern di
tingkat ASEAN pada tahun 2050 dengan membangkitkan kembali potret demokrasi dan
kerukunan kehidupan sosial beragama di Barus".
Ketua Yayasan MATAULI, Direktur STAIB dan Civitas Akademika di lingkungan STAI Barus |
Sekolah Tinggi Agama Islam Barus didirikan oleh
Dr. Ir. H. Akbar Tandjung dibawah naungan Yayasan Maju Tapian Nauli (MATAULI)
yang di pimpin oleh Fitri Krisnawati Tandjung, B.Sc. Yayasan MATAULI yang
didirikan pada 1 Februari 1991 telah berkiprah besar dalam kemajuan pendidikan di
Indonesia khususnya di Tapanuli dengan mendirikan SMAN 1 Plus Matauli Pandan,
Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan (STPKM) MATAULI Pandan yang bertujuan memajukan
pendidikan anak bangsa.
Ketua Pembina Yayasan MATAULI, Dr. Akbar
Tandjung mendirikan STAIB terinspirasi dari peresmian Tugu 0 Km Islam Nusantara
di Barus yang di resmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 2017 silam.
Pembangunan STAI Barus merupakan salah satu upaya untuk memperluas kesempatan bagi
generasi muda di Barus untuk memudahkan mereka dalam melanjutkan pendidikan tinggi,
karena untuk melanjutkan pendidikan tinggi di kota terkendala dengan akses dan jarak
tempuh yang jauh. Semoga dengan adanya STAI Barus di harapkan mampu menjadi salah
satu solusi konkrit dan kedepannya berkembang menjadi rujukan pendidikan keagamaan
di Sumut.
Kaprodi SPI STAI Barus, Ikbal Husni, M.Hum kepada
malaccajurnalism.com mengatakan “Terimakasih atas amanah dan kepercayan yang
diberikan kepada kami untuk mengemban amanah ini, mohon bimbingan dan
kerjasamanya kepada Ketua Yayasan, Pak Direktur, Civitas Akademika STAIB dan
seluruh guru besar, dosen-dosen kami serta mahasiswa untuk terus bersama-sama
mendukung kami dalam membesarkan nama Jurusan Sejarah Peradaban Islam di STAI
Barus ini. STAIB harus menjadi pionir dalam mencetak peneliti-peneliti unggul di bidang sejarah”.
Untuk di ketahui, Ikbal Husni, M.Hum, merupakan pria kelahiran Pulo Tunong, 18 Juni 1993 dari pasangan Tgk. M. Yusuf Said dan Jamaliah, alumni
Magister Pendidikan Sejarah dan Peradaban Islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung
dan pernah menempuh sarjana strata satu di UIN Ar-Raniry Aceh. Beliau juga aktif
dalam olahraga karate dan pada masanya pernah menjabat sebagai Ketua UKM Karate
UIN Ar-Raniry.
Redaksi.Malaccajurnalism.com
No comments